Sukses sangat identik dengan orang kaya dan kemakmuran finansialnya. Namun banyak orang keliru mempraktekkan hal tersebut. Bukannya berpikir dan bertindak mengikuti etos orang kaya, mereka hanya mengikuti gaya hidupnya.
Orang kaya gaya hidupnya kaya karena mereka sudah makmur secara finansial. Sementara itu banyak orang masih susah atau pas-pasan tetapi sudah bergaya orang kaya, maka jadilah kita hanya mencapai kemakmuran finansial semu; artinya gayanya saja yang kaya tetapi sebetulnya susah.
Ada kesalahan persepsi dan mental yang keliru di masyarakat modern ini. Maka bila mau makmur finansial yang sebenar-benarnya, seseorang harus harus rela hidup sederhana dan memprioritaskan penggunaaan dana yang ada untuk konsumsi produktif serta investasi demi mencapai kemakmuran tertentu. Intinya adalah menekan konsumsi non-produktif.
Orang kaya gaya hidupnya kaya karena mereka sudah makmur secara finansial. Sementara itu banyak orang masih susah atau pas-pasan tetapi sudah bergaya orang kaya, maka jadilah kita hanya mencapai kemakmuran finansial semu; artinya gayanya saja yang kaya tetapi sebetulnya susah.
Ada kesalahan persepsi dan mental yang keliru di masyarakat modern ini. Maka bila mau makmur finansial yang sebenar-benarnya, seseorang harus harus rela hidup sederhana dan memprioritaskan penggunaaan dana yang ada untuk konsumsi produktif serta investasi demi mencapai kemakmuran tertentu. Intinya adalah menekan konsumsi non-produktif.
jangan malu dilihat orang pas pasan memang itu kenyatannya apalagi tidak disertai rasa syukur maka akan tambah gelisah dan tertekan hidupmu. maka syukuri apa yang ada dan berusaha semampunya insyaAlloh ada jalan kebaikan hidupmu. jansen
Advertisement