-->

Nikmatnya Teh Kemuning Karanganyar

Nikmatnya Teh Kemuning Karanganyar
Nikmatnya Teh Kemuning Karanganyar
teh kemuning karanganyar soloraya


Bagi Anda pecinta teh, cobalah datang ke Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Selain suguhan sensasi pemandangan ratusan hektar perkebunan teh yang membentang di desa itu, Anda dapat menikmati varian rasa teh tradisional yang dibuat warga setempat.

Soal kualitas tidak kalah rasa dengan teh produk pabrikan. Beberapa tahun terakhir, unit usaha kecil menengah (UKM) teh Kemuning tumbuh pesat dengan menyajikan produksi aneka rasa teh.

Mulai teh asli, teh jahe, teh melati, teh kopi, teh sere, teh putih, teh mint hingga teh hijau. Pasarannya tidak main-main. Beberapa UKM sudah memasarkan teh hingga mancanegara.

\" Teh kemuning produksi kami sudah kami jual hingga Hongkong, Jepang dan Korea. Mereka memesan lewat jaringan online, 

Selain memiliki cita rasa yang khas, teh kemuning tradisional terjangkau harganya. Kemasan 200 gram, cukup merogoh kocek Rp 10.000 hingga Rp 12.000.

Luki mengaku seluruh pengolahan teh tradisional ini menggunakan kayu bakar. Dengan demikian cita rasa teh Kemuning akan berbeda dengan teh modern seperti teh celup dan teh kemasan pabrikan.

Teh Kemuning yang dikembangkan UKM murni. Makanya rasanya unggul,
Berkembangnya industri teh tradisional kemuning akan mengubah citra Desa Kemuning yang dikenal sebagai wisata perkebunan teh saja. Hadirnya produk teh tradisional Kemuning akan menambah ikon Desa Kemuning sebagai daerah wisata perkebunan teh sekaligus minum teh tradisional. Darsono mengungkapkan beberapa teh tradisional asal Kemuning yang sudah tersohor yakni Mbok Karti, Gambyong hingga Gondang Rejo. Selama ini ikon Kemuning adalah perkebunan teh. Darsono menambahkan untuk menikmati kemaksimalan teh tradisional Kemuning saat diseduh ditambah gula jawa atau gula aren. Jadikan multidestinasi Tak hanya wisata perkebunan teh dan menikmati sedapnya segelas teh tradisional, Desa Kemuning juga menyajikan aneka wisata lain yang menarik dikunjungi. \"Sebelum festival teh, kami juga menggelar Festival Payung. Pekan depan kami menggelar penerbangan 2.000 balon bercahaya, kirab budaya dan wayang 
kontemporer,\" ujar Kepala Desa Kemuning, Widadi Nur Widyoko. 
soloraya karanganyar

Menurut Yoko, panggilan akrabnya, festival teh digelar untuk memamerkan produksi teh UMKM Desa Kemuning yang dibuat masyarakat. \"Kami ingin wisatawan datang Kemuning tidak hanya melihat perkebunan teh tapi juga menikmati produk teh buatan warga,\" jelas Yoko. Yoko mengatakan dari 450 hektar lahan perkebunan, 30 persen di antarannya untuk perkebunan teh. Dengan kondisi itu, petani dapat memanen sepanjang tahun. Ditanya bagaimana menikmati wisata teh di Kemuning, Yoko menjawab ada paket wisata teh di desa. Di antaranya paket menikmati makan di restoran kemudian berkunjung ke pembuatan teh. \"Selain itu ada tujuh tubing air dan taman teh di sini,\" kata Yoko. Yoko berharap wisata teh dapat mendongkrak pendapatan warga seperti di Desa Ponggok, Kabupaten Klaten
Advertisement