-->

Kisah Kisah Mengharukan dan Perjuangan 12 Anak Terjebak Di Goa

Kisah Kisah Mengharukan dan Perjuangan 12 Anak Terjebak Di Goa
Kisah Kisah Mengharukan dan Perjuangan 12 Anak Terjebak Di Goa
Beberapa hari ini saya mengikuti perkembangan berita 12 orang anak dan seorang pelatih sepakbola di Thailand yang terjebak di dalam gua Tham Luan. Menonton tivi sambil browsing di android hp made cinaku ini. Saya Jadi Ikut Merasakan dingin dan lembabnya suhu udara dalam goa, kecemasan dalam gelap gulita, stress, haru, campur aduk. Terbayang anak-anak kecil pesepakbola ini melalui hari-hari selama hampir dua minggu lamanya dengan sisa-sisa tenaga dan harapan, tanpa kepastian pertolongan.
12 pesebakbola tailand terjebak goa

Jauh Hari sebelum kejadian ini, 14 tahun yg lalu di Indonesia juga ada kisah serupa yg gak kalah mengharukan. Tentang perjuangan seorang anak kecil dalam bertahan hidup dari bencana. Ia malah terjebak lebih lama. Terhitung 21 hari di atas pohon setelah digulung tsunami Aceh tahun 2004. Ia bertahan hanya dengan meraih makanan-makanan yg hanyut di sekitarnya. Ia kebetulan pesepakbola juga, Martunis namanya. Kisahnya kemudian mendunia berkat jersey timnas Potugal KW yg dikenakannya saat dievakuasi. Gak tanggung-tanggung Christian Ronaldo mengangkatnya jadi anak. Nasib kemudian membawanya jadi pesepakbola profesional di klub Sporting Lisbon.

Sebenarnya ada banyak kisah-kisah mengharukan seperti ini. Di tahun 2003, ada kisah Aron Ralston yang harus menghadapi situasi hidup mati setelah lima hari terjebak di dalam ceruk tebing Bluejohn Canyon di Amerika. Dengan keadaan terluka parah pula. Tangannya membusuk terhimpit batu. Ia sampai harus mengamputasi sendiri pergelangan lengannya dengan pisau tumpul. Kisahnya kemudian diangkat ke layar film dengan judul 127 hours.

Jauh sebelumnya, ada Juliane Koepcke, gadis Jerman 17 tahun, ini juga luar biasa. Ia satu-satunya penumpang pesawat yg selamat setelah jatuh di ketinggian 10.000 meter dan terjebak di hutan Amazon tahun 1971. Dia bertahan hidup di ganasnya hutan Amazon dengan keadaan luka-luka dan hanya dengan berbekal sekantung permen selama 10 hari.

Teranyar, tahun 2010 adalah kisah 33 orang penambang emas di Chili yg terjebak selama 69 hari dibawah tanah.

Dan yang paling mengerikan adalah kisah nyata sekelompok Tim Rugby dari Uruguay yang mengalami kecelakaan pesawat di Pegunungan Andes. Banyak penumpang tewas. Mereka yang bertahan hidup harus melewati pertarungan batin, hingga akhirnya yg tersisa hanya 16 orang yg dapat diselamatkan dengan kondisi fisik memperihatinkan. Konon untuk bertahan setelah terjebak selama 72 hari di puncak gunung yg dingin, mereka sampai harus jadi kanibal dengan memakan daging teman sendiri yg sudah tewas. Cerita ini juga sempat difilmkan tahun 1993 dengan judul Alive.


Saya selalu tertarik mengikuti kisah-kisah perjuangan survivor seperti ini. Orang-orang yang begitu menghargai hidup, seolah jauh kata putus asa dalam kamusnya. Kita yang belum pernah merasakan semestinya banyak bersyukur. Semoga kita bisa mengambil ibroh dari semangat mereka, dan semoga kita senantiasa terhindar dari marabahaya, Aamin
Perlu diingat, di antara kisah-kisah terjebak di atas, ada potensi terjebak yg bisa saja menimpa kita dengan situasi gak kalah mengerikan. Yaitu terjebak masa lalu, apalagi terjebak dalam kenangan mantan apalagi di undang dalam acara mantenan mantan.

Arham R.
Advertisement