Setiap kali saya ketemu dengan fenomena "Pokoknya semua salah Jokowi" di facebook, twitter, atau media sosial lainnya, ingatan saya kok ya selalu meluncur pada anekdot lawas ini:
Seorang suami pulang ke rumah setelah seharian bekerja di kantor, tanpa ia ketahui, di bajunya tertinggal rambut panjang berwarna pirang, si istri tahu, kemudian marah besar.
"Kamu pasti selingkuh dengan perempuan berambut pirang, ngaku saja!"
Sang suami yang merasa tidak pernah selingkuh kemudian berusaha mempertahankan diri, dengan penuh keyakinan dan usaha yang keras, ia akhirnya bisa meyakinkan istrinya bahwa ia tidak selingkuh.
Hari berikutnya, sang suami kembali pulang. Kali ini, tanpa sengaja, tertinggal rambut keriting di bajunya. Si istri lagi-lagi tahu, dan lagi-lagi ia marah besar.
"Kamu pasti selingkuh dengan perempuan berambut keriting. Ngaku!"
Sang suami kembali berusaha meyakinkan si istri, sampai akhirnya, si istri percaya bahwa suaminya tidak selingkuh.
Hari berikutnya, sebelum pulang, si suami memastikan tidak ada rambut yang tertinggal di bajunya agar ia tidak dituduh selingkuh.
Namun apa lacur, sampai di rumah, ia tetap dituduh selingkuh oleh istrinya.
"Kamu pasti selingkuh dengan perempuan botak. Ngaku saja!"
mas agus M,
Advertisement