Jangan selalu merasa menjadi korban..
Jangan selalu merasa yang paling terdzolimi..
Karena setiap orang pasti juga mengalami fase sulit.. tidak hanya dirimu saja.
Dan dibalik sulit.. pasti ada juga hal baik yang Alloh lebihkan atasmu. Jangan bertingkah seolah hidup tak ada senangnya, tak ada mudahnya.
Jika kau dapati hari ini hidupmu sulit,
Pasti ada di belahan bumi yang lain orang yang kesulitannya sama denganmu atau bahkan lebih sulit darimu.
Jangan gampang menjual kesusahan..
Jangan mengasihani diri di hadapan orang lain hanya untuk mendapatkan simpati, dukungan dan bantuan.
Itu adalah ciri orang yang lemah iman.
Tanpa sadar mulai berharap ditolong oleh makhluk. Mulai berharap dibantu oleh manusia.
Jika sedang sulit.. tutup mulut.
Jika sedang susah.. jaga kehormatan diri.
Insyaallah itu adalah sebab kita melatih sabar. Dan dengannya, Alloh akan hadirkan pertolongan dan Alloh angkat derajat kita..
Yang penting mau sabar..
Stop playing victim..
Jangan selalu merasa yang paling dizholimi..
Kurangi drama yang tidak perlu dalam hidup.
Sebab, manusia penuh drama itu lama-lama akan nampak menyebalkan.
Stop berpikir bahwa orang lain sengaja jahat.
Belajar baik sangka di setiap keadaan.
.
Karena mereka yang iman kepada Alloh.. tak akan pernah mudah menyalahkan keadaan.
Apapun yang terjadi menyentuh hidup kita.. itu adalah takdir Alloh yang tujuannya minimal 3..
1. Agar jadi bahan untuk kita muhasabah, lalu bertaubat.
2. Jadi bahan untuk kita bersabar, lalu menguatkan iman.
3. Jadi wasilah kita diampuni dosa dan dimuliakan kedudukan..
Tetaplah ceria apapun yang terjadi.
Tutup mulut dari berkeluh kesah.. Dan sampaikan keluhan hanya kepada Alloh.
Jangan rendahkan martabat hanya karena tidak mampu mengendalikan hati. Tidak bisa menahan sabar.
Renungan
Dari Ust. Andre Raditya
Advertisement